Universitas Ibnu Chaldun Jakarta sebagai institusi pendidikan tinggi bersifat netral dan independen dalam Pemilu. Tidak memihak kepada pasangan calon Presiden dan calon anggota parlemen (caleg) dari partai politik tertentu dalam pemilihan umum serentak 17 April 2019.
Setiap insan akademik UIC bebas memilih Capres-Cawapres dan calon anggota parlemen (caleg) dari partai politik.
Pemilu Presiden dan Parlemen harus jujur adil tidak ada kecurangan dan politik uang agar Pemilu pra dan pasca berlangsung damai dan aman https://t.co/drWydTVl7R
— Musni Umar (@musniumar) March 24, 2019
UIC dalam rangka mewujudkan Tri Darma Perguruan Tinggi, pada 03 Januari sampai dengan 30 Maret 2019 telah melakukan penelitian tentang “Indikasi Keterpilihan Partai Politik dan Capres-Cawapres Pemilu 2019.”
Pada 28 Maret 2019 Universitas Ibnu Chaldun menyelenggarakan seminar internasional “Politik Identitas Indonesia Malaysia,” dengan pembicara Prof Dr Mohd Izani Mohd Zain, dari UPM Malaysia, dan dari Indonesia, Dr. Gamari Sutrisno, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Hubungan Luar Negeri Univ. Ibnu Chaldun, Edy Haryanto, pengusaha dan lain-lain.
Semoga kesimpulan seminar internasional "Politik Identitas Indonesia-Malaysia" memberi ilmu, pencerahan dan penyadaran kita semua. Aamiinhttps://t.co/LrkcX9XIfB
— Musni Umar (@musniumar) March 29, 2019
Selain itu, BEM Fikom UIC pada 31 Maret 2019 telah melaksanakan Kampanye Anti Hoax dengan memasang spanduk dan para pejalan kaki diminta menandatangani sebagai tanda setuju dan mendukung. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyukseskan Pemilu 2019 dilaksanakan di Car Free Day Jalan Mh. Thamrin, Jakarta Pusat.
Kampanye Anti Hoax dIlakukan mahasiswa yang tergabung dalam BEM FIKOM UIC https://t.co/4RAy6EAkWy
— Musni Umar (@musniumar) March 31, 2019
Juga pada Ahad, 07 April 2019 FISIP UIC bekerjasama BEM UIC melakukan kampanye Pemilu Anti Curang di Car Free Day Jl. Mh.Thamrin Jakarta Pusat dengan memasang spanduk dan minta peserta Car Free Day menanda tangani sebagai tanda setuju dan mendukung kampanye Pemilu tanpa curang.
Pemilu curang pasti menimbulkan perlawanan dari rakyat. Itu tdk boleh terjadi. UIC Kampanye Pemilu Anti Curang di Car Free Day Jakarta https://t.co/fSyz6nrhLu
— Musni Umar (@musniumar) April 7, 2019
Pengawasan Mahasiswa
Supaya ada payung hukum untuk melaksanakan pengawasan partisipatif, maka pada 12 April 2019 bertempat di hotel The Acacia, Jakarta telah dilakukan penandatanganan MOU antara Universitas Ibnu Chaldun dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta.
Stlh terbongkar kecurangan Pemilu Indonesia 2019 di Malaysia, di mana bbrp orang mencoblos paslon Capres tertentu dan caleg RI dari partai tertentu, pengawasan partisipatif mahasiswa dan masyarakat semakin penting utk mencegah kecurangan Pemilu 2019. https://t.co/nnMVcEIRQJ
— Musni Umar (@musniumar) April 13, 2019
Sebagai tindak lanjut dari MOU tersebut, maka pada 17 April 2019 saat dilaksanakan Pemilu serentak, mahasiswa Universitas Ibnu Chaldun yang diorganisir Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) dan BEM UIC akan menerjunkan mahasiswa UIC untuk melaksanakan pengawasan partisipatif di setiap TPS di DKI Jakarta untuk mencegah kecurangan Pemilu.
Selain itu, LPPM UIC akan melakukan hitung cepat (quick count) hasil Pemilu di DKI Jakarta dalam dua cara:
Pertama, melalui exit poll yaitu wawancara singkat para pemilih yang baru keluar dari bilik suara untuk menanyakan partai politik dan Capres-Cawapres RI yang dipilih.
Kedua, melalui hasil perhitungan di TPS yang dipilih secara acak.
Jumlah TPS yang akan dijadikan sampel sebanyak 100 TPS yaitu 20 TPS di setiap wilayah kota dari lima wilayah di DKI Jakarta, dan sebanyak 1000 pemilih yang akan diwawancarai oleh 100 mahasiswa Universitas Ibnu Chaldun Jakarta yang disebar di 100 TPS di DKI Jakarta.
Koordinator Pengawasan Partisipatif dan Perhitungan Cepat (PPPC) UIC Pemilu 2019
Koordinator: Dedy Abidinsyah Sastrawijaya (Dekan FISIP UIC)
Wakil Koordinator: Sarwan (Kepala LPPM UIC)
Sekretaris: Harrys Pratama Teguh
Wakil Sekretaris: Erni Bajo
Bendahara: M. Iqbal
Bagian IT: M. Ikhsan
Pembantu Umum: Seluruh dekan dilingkungan UIC, para peneliti LPPM, Ketua Umum BEM UIC dan mahasiswa UIC.
Universitas Ibnu Chaldun berkomitmen menyukseskan Pemilu supaya berlangsung jujur adil dan tidak kecurangan https://t.co/mORbouW71k
— Musni Umar (@musniumar) April 14, 2019
UIC akan melaksanakan Pengawasan Partisipatif serta perhitungan cepat (quick count) di Pemilu 2019 hari rabu 17 april 2019. Berikut foto-foto Bimtek dosen dan mahasiswa UIC yang akan bertugas dilapangan utk menyukseskan Pemilu 2019.

Musni Umar adalah Sosiolog dan Rektor Univ. Ibnu Chaldun Jakarta.
