Update (29/6/2019):
Saya apresiasi Gerindra-Prabowo tdk akan tempuh langkah hkm lanjutan krn putusan MK berfinal termsuk tdk mlnjutkan ke Mahkamah Internasional. Langkah yg diambil mrpkn pengorbanan yg besar utk kebaikan bgs dan negara. Kita bersyukur dan berterima kasih. https://t.co/AGHFkBnywq
— Musni Umar (@musniumar) June 29, 2019
Pasca Mahkamah Konstitusi mengambil putusan dalam sidang MK pada 27 Juni 2019 yang menolak gugatan hukum Prabowo-Sandi, Prabowo segera menyampaikan tanggapan dengan mengemukakan bahwa Prabowo-Sandi menghormati putusan Mahkamah Konstitusi.
Hal yang sama Presiden Jokowi didampingi Capres Ma’ruf Amin menyampaikan pernyataan dengan mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara Pemilu, Mahkamah Konstitusi, aparat keamanan, TNI dan seluruh bangsa Indonesia.
Capres Ma’ruf Amin juga menyampaikan terima kasih dan harapan semoga persatuan pasca Pilpres dikukuhkan kembali kepada seluruh bangsa Indonesia.
Perjuangan kita adalah perjuangan mulia dan luhur. Kita mendukung dan meneruskan perjuangan, cita-cita, dan ajaran Proklamator kita. Kita ingin mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur. Kita ingin mewujudkan Indonesia yang sungguh-sungguh merdeka. pic.twitter.com/W2N4Vfmdyg
— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) June 27, 2019
Kepada seluruh pendukung, mari kita tidak berkecil hati. Kita tetap tegar, tetap penuh dengan cita-cita mulia, tapi selalu dalam kerangka damai, anti kekerasan, dan setia pada konstitusi. Kita harus memikirkan kepentingan yang lebih besar, yakni keutuhan bangsa dan negara.
— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) June 27, 2019
Berikut pernyataan P @prabowo n P @sandiuno menanggapi hasil MK @Humas_MKRI . pic.twitter.com/lGHjN6F7da
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) June 27, 2019
Tidak Ada Ucapan Selamat Untuk Jokowi Dalam Pidato Prabowo #KlikRMOLID #RepublikMerdeka https://t.co/kZgbvfsM61
— REPUBLIK MERDEKA | RMOL.ID (@rmol_id) June 27, 2019
Di menit2 akhir proses pilpres & pemilu, 27 Juni menjumpai para pengawal demokrasi anti kecurangan di depan Patung Kuda Monas (MK). Seluruh ikhtiar perjalanan pemilu sdh dilakukan, usaha & doa sudah dipanjatkan, selanjutnya berserahdiri atas ketetapan Nya. #TerimakasihRelawan pic.twitter.com/Lx8YaRlJuf
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) June 27, 2019
Akan Konsultasi
Prabowo-Sandi menyampaikan perasaan kecewa atas putusan MK, tetapi menghormati putusan MK.
Prabowo-Sandi setidaknya tiga permasalahan yang dihadapi. Pertama, desakan TKN Jokowi-Ma’ruf Amin supaya Prabowo segera bertemu dengan Jokowi dan bahkan tokoh-tokoh nasional ikut mendorong supaya segera dilakukan pertemuan Prabowo-Jokowi untuk meredakan ketegangan politik.
Kedua, pendukung Prabowo-Sandi menolak pertemuan Prabowo-Jokowi. Penolakan pendukung Prabowo-Sandi tersebut didasarkan pada data dan keyakinan mereka bahwa Pilpres 2019 telah terjadi kecurangan yang terstruktur, sistimatis dan masif. Bertemu dengan Jokowi berarti Prabowo melakukan kompromi dan menafikan adanya kecurangan Pilpres.
Ketiga, mereka yang bukan pendukung Prabowo-Sandi dan bukan pula pendukung Jokowi-Ma’ruf, mendesak Prabowo bertemu Jokowi dalam upaya mendamaikan rakyat ditingkat akar rumput yang masih konflik pasca putusan MK tentang sengketa Pilpres.
Dalam waktu singkat ini sebaiknya tidak dipaksakan pertemuan Prabowo-Jokowi. Insya Allah seiring dengan perjalanan waktu, semua akan kembali bersatu.
Prabowo dalam tanggapannya yang lain pasca putusan MK tentang sengketa Pilpres 2019, mengemukakan akan berkonsultasi dengan tim hukumnya apakah masih ada langkah hukum yang bisa dilakukan.
Selain itu, Prabowo mengharapkan para pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum.
Semoga pasca putusan MK, suasana damai, tenang dan aman tetap kita jaga untuk kebaikan bersama. Moga-moga ditemukan solusi untuk membangun kembali kebersamaan, persatuan dan kesatuan seluruh bangsa Indonesia.
Hampir pasti gugatan paslon 02 dalam sengketa Pilpres 2019 di tolak MK. Semua gugatan paslon 02 satu persatu dianggap MK tidak terbukti secara hukum.
— Musni Umar (@musniumar) June 27, 2019
Capres nomor urut 02, @prabowo: Kami menghormati hasil keputusan MK dan selanjutnya kami akan segera berkonsultasi dengan tim hukum kami untuk langkah hukum atau langkah konstitusional lainnya yang mungkin dapat ditempuh.https://t.co/ns6OyEQkD6 pic.twitter.com/fTztWPBK89
— CNN Indonesia Daily (@CNNIDdaily) June 27, 2019
https://twitter.com/KingPurw4/status/1144239130152333313
Saran dan komentar? silahkan reply di twitter status dibawah ini (click logo biru dan reply).
Sbgi sarjana hkm sy hormati dan terima putusan MK tp sbgi sosiolog sy sedih putusan MK tdk hadirkan rasa keadilan rakyat. Dampaknya sy duga rakyat tolak ptsn MK, tetap demo, lebih sedih lagi kasus ini mau dibawa ke Mahkamah Internasional cari keadilan https://t.co/F7ZbI9qjCF
— Musni Umar (@musniumar) June 27, 2019

Musni Umar adalah Sosiolog dan Warga DKI Jakarta.
