Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto mengatakan bahwa Universitas Ibnu Chaldun sebaiknya memiliki riset unggulan terapan.
Hal tersebut dikemukakan pada saat menerima audiensi Rektor Universitas Ibnu Chaldun Prof Musni Umar, yang didampingi Dr Gamari Sutrisno, Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Dr. Akrab Amir Najamuddin, Dekan Fak. Pertanian, Drs. Bambang Marwoto, MM, Dekan Fak. Farmasi dan Muslikhun, Kepala Staf Rektorat Universitas Ibnu Chaldun Jakarta di ruang Komisi Vll DPR RI.
Dia berjanji akan membantu Universitas Ibnu Chaldun, tetapi Ketua Komisi Vll DPR RI menyarankan supaya UIC memiliki riset unggulan yang bersifat terapan. Dia memberi contoh banyak buah-buahan yang diimpor seperti durian dari Thailand dan buah-buahan dari China, semua itu adalah hasil dari penelitian.
Mantan redaktur Metro TV ini lebih lanjut mengemukakan bahwa anggaran penelitian di Indonesia cukup besar, tetapi terpencar di berbagai kementerian dan lembaga, sehingga sering tumpang tindih dan kurang efektif.
Kami menyarankan adanya integrasi penelitian supaya sebuah penelitian bisa menghasilkan produk penelitian yang bersifat terapan yang berdayaguna dan berhasilguna bagi pengembangan suatu produk dan ilmu pengetahuan.
Sebagaimana diketahui, Komisi VII ini membidangi energi, riset, teknologi serta lingkungan hidup.
Seusai audiensi dilanjutkan foto bersama.
Ketua Komisi Vll DPR RI Sugeng Suparwoto mnrm audiensi Rektor Univ. Ibnu Chaldun Prof Musni Umar, didampingi Dr Gamari Sutrisno, Warek Kerjasama, Dr Akrab Amir Najamuddin, Dekan Fak Pertanian, Drs Bambang Marwoto, dekan Fak Farmasi dan Muslikhun, Kpl Staf Rektorat pic.twitter.com/hMD9g7IIn2
— Musni Umar (@musniumar) February 27, 2020
Saran dan komentar? silahkan reply di twitter status dibawah ini (click logo biru dan reply).
Ketua Komisi Vll DPR RI Sugeng Suparwoto srnkn spy Univ. Ibnu Chaldun mmlk riset unggulan yg bersifat terapan. Bbrp Universitas di Indo. telah memiliki riset unggulan seperti ITS bidang perkapalan. Dia juga beri contoh buah2an yg diimpor hsl riset terapan https://t.co/UQqWYU2y8R
— Musni Umar (@musniumar) February 28, 2020
Musni Umar adalah Sosiolog dan Rektor Univ. Ibnu Chaldun Jakarta.
