Setiap orang, kelompok, bangsa dan negara harus mempunyai mimpi yang besar untuk menjadi yang paling hebat.
Mimpi besar dan hebat tidak sekedar mimpi, tetapi mimpi itu, harus direalisasikan menjadi kenyataan.
Itulah makna dari judul dalam tulisan ini yang berjudul “Bikin Mimpi Jadi Reality: Hanya Pemimpin Yang Bisa Membuat Jadi Kenyataan.”
Bikin Mimpi Jadi Reality akan menjadi kenyataan, jika suatu bangsa dan negara mempunyai pemimpin yang mempunyai visi yang merupakan mimpi besar untuk direalisasikan.
Banyak pemimpin yang bermimpi besar, tetapi sekedar mimpi tidak bisa direalisasikan menjadi kenyataan, akhirnya tidak mengubah nasib rakyat yang dipimpin. Begitu pula bangsa dan negara tidak berubah nasibnya menjadi besar dan hebat.
Pemimpin Uni Emirat Arab menyambut gembira keberhasilan wahana Hope mencapai orbit Planet Mars. Momen bersejarah ini dinilai sebagai prestasi bagi umat Islam. https://t.co/orMBdj4srj
— detikcom (@detikcom) February 10, 2021
Meraih kemuliaan di dunia dan selamat di akhirat merupakan cita2 setiap Muslim. Wujudkan kemuliaan dgn kerja keras seolah-olah kita hidup selamanya. Sila baca berikut ini.https://t.co/iUWHLT1bZA
— Musni Umar (@musniumar) February 8, 2021
Faktor Pemimpin
Perubahan yang terjadi di setiap orang, setiap kelompok, setiap bangsa dan negara, sangat banyak ditentukan oleh pemimpin.
Di dalam Alqur’an Surat Ar Ra’ad ayat 11, Allah berfirman “Innallaaha laa yugayyiru maa biqaumin ḥattaa yugayyiruu maa bi`anfusihim” (Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri).
Perubahan keadaan suatu kaum atau masyarakat sangat banyak dipengaruhi oleh pemimpin. Oleh karena, pemimpin suatu negara memiliki otoritas yang kuat untuk mewujudkan visi yang ingin dicapai.
Pada diri seorang pemimpin apakah Presiden, Perdana Menteri, maupun Raja memiliki sumber daya keuangan, aparat birokrasi, aparat keamanan dan segala hal, sehingga mempunyai kekuatan untuk mengajak, meminta, bahkan memaksa rakyat atas mandat undang-undang untuk mewujudkan mimpi besar (visi) yang ingin diwujudkan.
Semua perubahan besar, kebangkitan dan kemajuan yang hebat suatu masyarakat, bangsa dan negara, amat ditentukan oleh pemimpin.
Akademi Sahur Indonesia (Aksi) yg digagas dan dilaksanakan stasiun TV Indosiar, td Subuh menampilkan slh satu Dai bernama Abdillah dr Maros Sulsel. Dia berbicara ttg pemimpin yg cerdas n adil. Sngt menarik n aktul mslh yg diceramahkan. https://t.co/9pGiglGSVx
— Musni Umar (@musniumar) May 14, 2019
Syarat Pemimpin
“Bikin mimpi jadi reality, adalah pekerjaan pemimpin. Setiap orang, setiap kelompok masyarakat dan bangsa, bisa berjuang untuk mewujudkan kemajuan.
Akan tetapi kemajuan yang dicapai tidak akan mengubah suatu bangsa dan negara menjadi besar dan hebat.
Sejarah bangsa-bangsa di dunia menunjukkan bahwa semua yang mengalami kemajuan dalam segala bidang, faktor utama yang membawa perubahan dan kemajuan adalah faktor pemimpin.
Sekitar 350 ribu rakyat Turki memadati Masjid Hagia Sophia halaman Masjid dan berbagai jalan menuju Masjid utk shalat Jumat. Sblm Shalat Jumat, Erdogan, Presiden Turki melantunkan ayat2 Alqur'an dgn fasih. Turki dibawah Erdogan tlh berubah. https://t.co/8CDaRtmXQj
— Musni Umar (@musniumar) July 25, 2020
Oleh karena itu, menurut Islam, pemimpin yang dipilih harus memiliki empat syarat.
Pertama, amanah yaitu yang.dapat dipercaya (Al amiin). Pemimpin yang dipilih harus amanah yaitu memiliki sikap jujur dan dapat dipercaya. Bersikap amanah artinya kalau berjanji harus ditunaikan. Tidak boleh memilih pemimpin yang munafik, yang selalu tidak sesuai antara perkataan dan perbuatan.
Kedua, shiddiq. Shiddiq artinya benar. Pemimpin yang dipilih harus benar. Bukan hanya perkataannya yang benar, tapi juga perbuatannya harus benar. Perkataan dan perbuatannya harus sejalan. Tidak memilih pemimpin yang inkonsistensi.
Ketiga, Fathanah (cerdas). Pemimpin yang dipilih haruslah pemimpin yang cerdas dan pintar. Tidak boleh memilih pemimpin yang bodoh. Kalau memilih pemimpin yang bodoh, maka lingkungannya yang akan mengaturnya, sehingga banyak mengeluarkan kebijakan negara yang merugikan rakyat yang dipimpinnya.
Keempat, tabligh yaitu pemimpin yang komunikator, yang mampu menyampaikan pandangannya dengan baik, sehingga rakyat yang dipimpinnya faham, menghayati dan mengamalkannya.
Maka, kunci untuk mewujudkan mimpi besar Indonesia menjadi kenyataan yaitu masyarakat adil dan makmur ialah memilih Presiden yang amanah, shiddiq, Fathanah dan tabligh.

Musni Umar adalah Sosiolog dan Rektor Univ. Ibnu Chaldun Jakarta.
