Berbagai lembaga survei telah mengeluarkan hasil survei mereka tentang partai politik. Salah satu partai politik yang di survei ialah Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Hasil survei berbagai lembaga survei menyebutkan bahwa elektabilitas atau tingkat ketertarikan publik untuk memilih Partai Persatuan Pembangunan masih rendah.
Sekedar mengingatkan kembali hasil survei Litbang Kompas pada 22 Februari 202, PPP hanya memperoleh angka 0,5%. Kemudian Survei Lembaga Indonesia Development Monitoring (IDM) pada 23 Maret 2021 PPP meraih 3,1%. Sedangkan hasil survei Parameter Politik Indonesia yang dirilis pada 5 Juni 2021 elektabilitas PPP berada di angka 3,5%.
Kemudian berdasarkan hasil survei Lembaga Indikator Politik periode 23 April 2021, PPP meraih 3,8%. Indikator Politik kembali melakukan survei, elektabilitas Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menduduki peringkat ke 7 dengan besaran 3,9%.
Hightlights Webinar dengan Tema "Merebut pemilih muda 2024"
"Yang muda yang menentukan" #PartaiPPP #Harlah49PPP pic.twitter.com/5fstfmvqSt
— DPP PPP (@DPP_PPP) January 23, 2022
Saya melihat PPP sudah banyak membuka ruang keterlibatan anak muda, dan ini bagi saya yang menjadi kelebihan dari PPP. Anggota Dewan Pembina @perludem @titianggraini #Harlah49PPP #PartaiPPP https://t.co/RXnQN4ZjTn
— DPP PPP (@DPP_PPP) January 22, 2022
Aktivis Perludem Sebut PPP Partai yang Sangat Terbuka Untuk AnakĀ Muda https://t.co/SSx0ddnHqR
— Lingkar.co (@lingkardotco) January 22, 2022
Harus Bangun Citra Partai Yang Kuat
Elekatbilitas Partai Persatuan Pembangunan, harus ditingkatkan. Menurut saya, untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat terhadap PPP, Pimpinan PPP di semua tingkatan mulai dari pusat sampai ke bebagai daerah di seluruh Indonesia termauk ormas sayap PPP dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan citra PPP ditengah-tengah masyarakat.
Menurut pengamatan saya, PPP masih menganut pola lama, membuat spanduk, menggunakan wartawan untuk menyampaikan pendapat para tokoh PPP untuk merespon suatu masalah, memgumpulkan massa untuk melakukan suatu kegiatan. Bukan tidak boleh melakukan hal-hal tersebut, tetapi ditengah persaingan bebas, PPP pasti kalah dalam persaingan bebas untuk merebut simpati publik.
Oleh karena itu, saya menyampaikan doa dan harapan kepada PPP untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:
Pertama, kader-kader PPP harus peka terhadap permasalahan sosial di masyarakat. Ketika ada musibah, kader-kader PPP harus segera terjun ke masyarakat yang mengalami musibah.
Supaya masyarakat mengetahui kegiatan kader-kader PPP dalam menolong korban bencana. Supaya mendapat apresiasi publik, kegiatan dipublikasikan ke media sosial. Sebagai contoh, kalau ada kebakaran di Jakarta, kader-kader PPP harus segera di lokasi memberi bantuan. Mungkin bantuan yang diberikan tidak seberapa, tetapi karena dipublikasikan di media sosial, jika terus menerus dilakukan, publik akan memberi apresiasi.
Kedua, Pimpinan PPP di tingkat pusat, wilayah, kabupaten dan kota dalam era digital seperti sekarang, suka tidak dan mau tidak harus memanfaatkan media sosial untuk merespon berbagai persoalan sosial. Sebagai contoh, di Tebet Jakarta Selatan, seorang tua yang sedang mengendarai mobilnya, mungkin tidak sopan dalam membawa mobil, ada warga yang tersinggung akhirnya menyebut sebagai pencuri, akhirnya warga mengejar dan menghakimi orang tua tersebut dan meninggal dunia. Kasus semakin ini bisa diangkat kepermukaan oleh PPP dalam rangka mengedukasi, tidak usah menghujat warga yang menghakimi, tetapi mengingatkan agar kasus semacam itu tidak diulangi. Ini contoh, PPP harus selalu harus hadir dalam setiap persoalan sosial dan dapat memberitakan sendiri melalui media sosial, tidak perlu undang wartawan seperti yang selama ini dilakukan.
Ketiga, PPP harus punya tim media sosial yang kuat. Olah karena, PPP merupakan bagian dari koalisi pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, maka sebaiknya merespon kebijakan pemerintah dalam menlindungi masyarakat, dan tidak harus menyerang pemerintah. PPP melalui tim media sosial, pagi hari menganalisis berita, kalau berkaitan PPP yang menguntungkan, diusahakan untuk di viralkan. Kalau merugikan PPP mesti di respon jika perlu diserang baik. Tim media PPP bisa membuat konten berita yang disebarluarkan untuk meningkatkan citra positif PPP di mata publik.
Pada sore hari, tim media PPP, juga membaca semua berita di media sosial. Jika ada berita skala nasional dan dunia internasional khususnya dunia Islam, Ketua Umum atau Sekretaris Jenderal atau Wakil Ketua Umum PPP atau anggota DPR dari PPP yang memberi merespon. Singkat kata tidak ada hari tanpa PPP muncul di media sosial untuk membangun cita positif, sebagai sarana untuk meningkatkan elektabilitas. PPP harus bertekad dan bekerja keras, tidak sekedar lolos parlementary threshold 4 %, tetapi meraih dukungan besar agar peta politik lebih menguntungkan umat, bangsa dan negara.
Selain menjaga kesehatan bersepeda juga mempunyai filosofi yakni Hidup bisa terus berjalan dengan baik jika kita menjaga keseimbangan dalam kehidupan," Ketua Umum PPP @Suharso_M#Harlah49PPP #PartaiPPP https://t.co/10ugr5eme4.
— DPP PPP (@DPP_PPP) January 24, 2022
Minggu ceria dan sehat
Gowes bersama PPP dalam rangka memperingati Harlah PPP ke-49
Salam sehat semua#PartaiPPP #Harlah49PPP pic.twitter.com/tBlyTVARxy
— DPP PPP (@DPP_PPP) January 23, 2022
Masa Depan Partai Persatuan Pembangunan
Suka tidak suka, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai salah satu partai Islam, harus diberi dukungan oleh masyarakat untuk memperoleh sokongan suara yang besar.
Untuk memperoleh dukungan dari masyarakat, seluruh pengurus PPP dan berbagai ormas PPP harus menabur kebaikan di tengah-tengah masyarakat.
Tidak akan memperoleh dukungan dari masyarakat pada saat pemilu 2024 jika tidak dimulai dari sekarang untuk menabur kebaikan.
Kita tahu, para kader PPP memiliki banyak keterbatasan dalam masalah pendanaan, namun tidak boleh dijadikan alasan, sebab masayarakat akan membantu kalau PPP memperoleh kepercayaan (trust) dari masyarakat.
Sebagai contoh, relawan FPI bisa menyalurkan bantuan dalam jumlah besar karena memperoleh dukungan dan kepercayaan dari masyarakat.
Oleh karena itu, saya menyarankan supaya PPP memiliki relawan kemanusiaan. Bisa saja pada tahap awal sebagai lembaga independen untuk mendapatkan apresiasi dan sokongan dari masyarakat, tapi pada akhirnya saat pemilu bisa mendeklarasikan sebagai bagian dari PPP yang telah berjasa membantu masyarakat yang mengalami musibah.
Menurut saya, masa depan PPP sangat ditentukan keberhasilan PPP membangun citra positif di tengah-tengah masyarakat mulai sekarang. Selain memanfaatkan media sosial untuk membangun citra PPP, juga berbagai pernyataan yang memberi pembelaan kepada umat yang belakangan ini banyak mendapat serangan dari para buzzerp, juga kegiatan sosial untuk memberdayakan masyarakat kecil (wong cilik) mesti dilakukan.
Jika hal-hal tersebut dilakukan, PPP berpeluang besar untuk mendongkrak tingkat elektabilitasnya pada Pemilu 2024 ke posisi yang lebih tinggi.
Selain itu, PPP harus menjaga soliditas di internal kepengurusan partai. Dualisme kepengurusan di masa lalu, harus menjadi pelajaran penting agar tidak terulang karena konflik tidak hanya menguras banyak energi, tetapi menghilangkan simpati dan dukungan publik.
Kalau PPP bisa melakukan hal-hal yang dikemukakan di atas, maka potensi PPP meraih kembali dukungan suara yang besar dalam pemilu 2024, terbuka lebar. Selain merebut kembali pemilih tradisional yang pernah memilih PPP, juga pengurus PPP harus berjuang keras merebut suara kaum milenial dengan memanfaatkan media sosial seperti Twitter, Facebook, Instagram, Tiktok, YouTube dan sebagainya untuk mempromosikan PPP.
#TemanPemilih, KPU Kabupaten Demak bersilaturahmi dengan DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Demak dalam rangka komunikasi dan koordinasi untuk mendukung kesiapan penyelenggaraan tahapan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 pic.twitter.com/C57jf0wq92
— Info KPU Demak (@kpu_demakkab) January 19, 2022
Pesan Guru kita semua Syaikhona KH. Maimoen Zubair (almaghfurlah)
4 Hal yang harus minta kepada Allah SWT š¤²
Semoga kita senantiasa tergolong dengan orang² yang diijabah doanya oleh Allah SWT. aamien š¤²#KHMaimoenZubair #PartaiPPP #Harlah49PPP pic.twitter.com/WTPamOqrPu
— DPP PPP (@DPP_PPP) January 9, 2022

Musni Umar adalah Sosiolog dan Warga DKI Jakarta.
