Hari ini 28 Syawal 1443 H bertepatan dengan 29 Mei 2022, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melaksanakan perayaan Milad PKS ke-20. Perayaan ini dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta Pusat.
Saya bersyukur tanpa direncanakan, setelah selesai olahraga jalan kaki di Jalan Jenderal Sudirman sampai di jalan MH. Thamrin, saya ke Istora Senayan dengan naik MRT dari stasiun Hotel Indonesia (HI) turun di stasiun Istora lalu jalan kaki menuju Gedung Istora Senayan.
Saya tiba dihalaman gedung Istora Senayan sekitar pukul 09.30 WIB, massa sudah membludak, pada hal acara baru akan dimulai pukul 12.00 lewat sesudah shalat Zuhur.
Saya menyaksikan sangat banyak spanduk yang dipasang di depan gedung Istora Senayan. Pada umumnya spanduk yang dipajang adalah foto Ketua Majelis Syura PKS Dr. Salim dan Presiden PKS Achmad Syaikhu.
Kesemarakan Milad PKS ke-20 saya rekam dalam video dan foto. Kemudian saya keliling melihat stand Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang meramaikan Milad PKS. Saya lalu beli topi berlogo PKS Melayani Rakyat.
Di luar gedung Istora Senayan, saya menyaksikan setidaknya ada dua tenda besar yang dipasang dan semuanya sudah penuh diduduki emak-emak yang semuanya berpakaian seragam baju kebesaran Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
bukan banyak tetapi buanyak peserta #Milad20PKS ini bersatangan. Kalau nanti memang sdh tidak bisa masuk, gak usah maksa ya gan, panitia kabarnya menyediakan layar / tv di luar istora senayan. atau nonton via youtube sosmed @PKSejahtera pic.twitter.com/N4u5rddr5x
— PKS Jakarta Selatan 🇮🇩 (@PKSJaksel) May 29, 2022
Ini Pesan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Ageda Puncak Milad ke-20 Istora Senayan https://t.co/nvCSrGuiYI
— PKS Kabupaten Bekasi (@PKSBekasi) May 29, 2022
Usai Olahraga Car Free Day saya mampir di Istora Senayan tempat PKS merayakan Milad ke-20. Ramai sekali yg hadiri acara tersebut. Puluhan ribu massa PKS. Didepan Istora saya foto karangan bunga dari Ibu Fahira Idris, Anggota DPD RI dari Dapil DKI Jakarta pic.twitter.com/6M8K05enlg
— Musni Umar (@musniumar) May 29, 2022
Show of Force PKS
Selama tahun 2020 dan 2021, pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), semua kegiatan yang menghimpun massa tidak diperbolehkan.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang hari ini melaksanakan perayaan Milad ke-20 di Istora Senayan, merupakan partai politik pertama yang memanfaatkan momentum pelonggaran PPKM Covid-19 untuk melaksanakan Milad ke-20 secara besar-besaran dengan menghadirkan puluhan ribu massa.
Milad PKS ke-20, telah dijadikan sebagai momentum konsolidasi dan show of force (unjuk kekuatan) PKS menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Sebagai partai politik yang ingin memenangkan pemilu, sangat bisa dipahami kalau melakukan unjuk kekuatan menghadapi pemilu 2024.
Oleh karena massa mengambang yang sangat banyak jumlahnya di Indonesia, akan memilih partai politik yang kuat, solid dan nyata memperjuangkan amanat penderitaan rakyat.
Show of force Partai Keadilan Sejahtera merupakan strategi untuk menunjukkan kepada rakyat Indonesia dengan jargon PKS Melayani Indonesia, bahwa PKS siap berkolaborasi sesuai harapan rakyat Indonesia untuk menghadirkan perubahan dan keberlanjutan melalui Pemilihan Umum yang bersifat Langsung Umum Bebas dan Rahasia (LUBER) serta Jujur dan Adil (JURDIL).
Petinggi Nilai Raffi Ahmad Layak Dicalonkan PKS di Pilpres 2024 https://t.co/vs0KbiuxKv
— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) May 28, 2022
Ditanya Koalisi dan Capres 2024, PKS Kutip Jokowi: Ojo Kesusu https://t.co/EagzqUF31l #TempoNasional
— TEMPO.CO (@tempodotco) May 28, 2022
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto turut meramaikan acara Harlah ke-20 PKS. Dalam kesempatan itu, Airlangga sempat bicara soal hubungan Golkar dan PKS. https://t.co/CQvMG1Z4Sd
— detikcom (@detikcom) May 29, 2022
Siap Menang Pemilu 2024
Semua partai politik ingin menang dalam pemilihan umum (Pemilu). Tidak terkecuali, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ingin menang dalam pemilihan umum 2024.
Partai ini didirikan pada awal reformasi 20 April 1998. Semula bernama Partai Keadilan (PK), kemudian diubah menjadi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Partai ini berawal dari gerakan aktivitas dakwah Islam di berbagai kampus sejak 1980-an. Kemudian para aktivis dakwah itu merasa perlu mempunyai wadah perjuangan, sehingga mereka mendirikan Partai Keadilan.
Partai ini dapat dikatakan merupakan produk Orde Reformasi. Pertama kali mengikuti pemilu tahun 1999 bersama 47 partai politik dibawah bendera Partai Keadilan (PK). Partai ini memperoleh 7 kursi. Kemudian pada pemilu berikutnya partai ini mengubah nama menjadi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Partai ini selama lima kali mengikuti Pemilihan Umum, perolehan suara secara nasional terus meningkat dari satu pemilu ke pemilu berikutnya.
Sebagai gambaran, pemilu pertama di era Orde Reformasi tahun 1999 yang diikuti Partai Keadilan (PK) mendapat 1,436,565 suara, sekitar 1,36% dari total perolehan suara nasional dan mendapat tujuh kursi di DPR. Pada pemilu 2004, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memperoleh 8.325.0207 suara dengan 45 kursi di DPR (7,34%) dan 550 kursi di DPRD.
Pemilu 2009, PKS memperoleh dukungan suara sebanyak 8.325.020 (7,34%) dengan perolehan kursi di DPR RI sebanyak 57 kursi serta 560 Kursi di DPRD.
Pemilu 2014, PKS memperoleh dukungan suara sebanyak 8.204.946 (6,79%) dengan 40 kursi di DPR RI dan 560 kursi di DPRD.
Pemilu 2019, PKS memperoleh dukungan suara secara nasional sebanyak 11.494.663 (8,21%) dengan 50 kursi DPR RI dan 575 kursi untuk DPRD.
Jika melihat dukungan rakyat dalam setiap pemilu, maka kecenderungannya terus meningkat. Walaupun tidak selamanya paralel dengan perolehan kursi di DPR RI.
Selain itu, terdapat kecenderungan jika PKS beroposisi, maka dukungan rakyat dalam pemilu meningkat secara signifikan.
Jika analisis ini benar, maka PKS yang sekarang ini beroposisi, berpeluang besar mendapatkan dukungan suara yang signifikan dari rakyat dalam pemilu 2024.
Untuk mewujudkan PKS menang dalam pemilu 2024, maka PKS harus semakin kritis, obyektif dan selalu melakukan pemihakan kepada rakyat. Selain itu, PKS harus berkolaborasi dengan semua tanpa pandang suku, agama, antar golongan, petani, nelayan, buruh dan mereka yang alami kesulitan di negeri ini.
Stand di Pesta Rakyat dari Aleg @FPKSDPRRI @mufidayati_id @MardaniAliSera @adangdaradjatun @hnurwahid #Milad20PKS pic.twitter.com/3s2ytJ0tuf
— 🇮🇩PKS DKI Jakarta🇮🇩 (@PKSDKIJakarta) May 29, 2022
Puncak #Milad20PKS Hidupkan UMKM, Para Pedagang Ucapkan Terimakasih. "Alhamdulillah ini bermanfaat sekali kegiatan seperti ini, ini bukti PKS sebagai satu-satunya partai yang peduli terhadap kami pedagang kecil" ~ Heriyanto, Pelaku UMKM.https://t.co/Gh0I7qbrYW
— DPP PKS (@PKSejahtera) May 29, 2022
Suasana di halaman venue acara puncak milad ke 20 @PKSejahtera di Istora Senayan, Jakarta. Para kader dan simpatisan ramaikan bazaar Pesta Rakyat semarakkan.#Milad20PKS pic.twitter.com/haNjfmYfnu
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) May 29, 2022
Berikut foto-foto kegiatan

Musni Umar adalah Sosiolog dan Warga DKI Jakarta.
