Connect with us

Mulai hari ini, para atlet, pelatih dan asisten pelatih akan melaksanakan Pelatda PON XXI Provinsi DKI Jakarta (5/8/2022) - facebook aniesbaswedan

DKI Jakarta

Indonesia Paling Malas Jalan Kaki: Anies Ubah Budaya Malas Jalan Kaki

Adanya MRT, Transjakarta dan commuter sejatinya mengubah budaya masyarakat Jakarta dan sekitarnya dari malas jalan kaki menjadi rajin jalan kaki.

Sebuah penelitian yang dilakukan dari lebih 700.000 orang di 111 negara mengungkap rata-rata langkah harian orang, menemukan bahwa bangsa Indonesia merupakan juara satu paling malas jalan kaki.

Indonesia yang mendapat predikat sebagai bangsa paling malas jalan kaki di dunia, karena rata-rata secara global langkah per hari adalah 4.961, sementara bangsa Indonesia berada di angka 3.515 perhari. Hal ini membuat Indonesia dijuluki sebagai negara paling malas jalan kaki.

Scott Delp, salah satu penelitinya mengatakan kepada BBC bahwa Indonesia adalah negara yang penduduknya paling malas di dunia. Penelitian ini berdasarkan survei kesehatan yang melacak aktivitas seseorang.

“Studi ini 1.000 kali lebih besar dari studi sebelumnya tentang pergerakan manusia,” kata Scott.

“Ada survei kesehatan yang luar biasa dilakukan, tetapi studi ini menyediakan data dari lebih banyak negara, lebih banyak subyek, dan melacak aktivitas orang secara berkelanjutan. Ini membuka pintu untuk cara-cara baru dalam melakukan sains pada skala yang jauh lebih besar daripada yang bisa kita lakukan sebelumnya.”

Sementara itu, para peneliti di Universitas Stanford menggunakan pelacak semacam smartphone untuk memantau aktivitas peserta studi di seluruh dunia selama 68 juta hari. Temuan ini pun turut mengungkapkan negara mana yang paling aktif.

China dinyatakan sebagai negara yang paling aktif. Warga negara China rata-rata berjalan kaki sebanyak 6.880 langkah dalam sehari. Rata-rata langkah kaki global per harinya adalah 4.961.

Anies Ubah Budaya Malas Jalan Kaki

Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta mengubah masyarakat Jakarta yang memiliki budaya malas jalan kaki.

Setidaknya ada lima kebijakan Anies Baswedan mengubah budaya malas jalan kaki bagi masyarakat Jakarta.

Pertama, membuat pedestarian (tempat jalan kaki) yang luas dan nyaman.

Kedua, pedestarian yang dibangun ditanami pohon pelindung, sehingga masyarakat tertarik jalan kaki walaupun tengah hari atau sore hari pada saat terik matahari.

Ketiga, halte Transjakarta berjauhan dengan stasiun MRT, sehingga masyarakat yang mau pindah moda transportasi terpaksa harus jalan kaki.

Keempat, tiket Transjakarta murah dan sangat nyaman dan aman.

Kelima, moda transportasi sudah terintegrasi, sehingga masyarakat sangat dimanjakan jika naik transportasi massal.


10 Manfaat Jalan Kaki

Adanya MRT, Transjakarta dan commuter sejatinya mengubah budaya masyarakat Jakarta dan sekitarnya dari malas jalan kaki menjadi rajin jalan kaki.

Manfaat jalan kaki, setidaknya memiliki banyak manfaat antara lain:

Pertama, jalan kaki setiap menit dapat memperpanjang hidup 1,5 sampai 2 menit.

Kedua, mencegah osteoporosis. Osteoporosis disebabkan penipisan tulang sehingga tulang menjadi keropos, rapuh, dan rentan patah. Untuk mencegahnya dengan berjalan kaki secara rutin setiap hari.

Ketiga, jalan kaki cepat dari 20-25 menit akan memberikan kondisi yang baik bagi kesehatan tubuh.

Keempat, jalan kaki sama efektifnya seperti berlari dalam hal pencegahan penyakit jantung dan stroke. Ini menurut Asosiasi Jantung Amerika Serikat.

Kelima, jalan kaki membantu mencegah penyakit jantung dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol serta memperlancar sirkulasi darah.

Keenam, jalan kaki rutin setiap hari bisa memperkuat fisik tubuh. Olah raga ini bisa meningkatkan kekuatan otot paha, betis, hingga seluruh bagian kaki.

Ketujuh, mencegah diabetes tipe 2. Jalan kaki, dapat menurunkan risiko penyakit diabetes tipe 2 hingga 50%. Oleh karena jalan kaki dan olahraga lainnya dapat memicu kerja otot sehingga mampu meningkatkan penyerapan glukosa.

Kedelapan, menurunkan berat badan. Manfaat jalan kaki bisa menurunkan berat badan. Dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari, bisa membakar setidaknya 150 kalori. Semakin cepat langkah kaki, semakin banyak pula kalori yang terbakar. Dengan jalan kaki secara rutin, bisa mengontrol berat badan, sehingga menjadikan tubuh lebih sehat. Juga bisa mengecilkan perut. Namun, berjalan kaki saja tidak cukup, perlu mengimbanginya dengan mengatur pola makan yang sehat.

Kesembilan, memperkuat daya tahan tubuh. Jalan kaki secara rutin juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah berbagai penyakit infeksi. Sebuah studi menunjukkan bahwa seseorang yang berjalan kaki selama 30–45 menit setiap harinya, akan lebih jarang sakit dibandingkan dengan mereka yang tidak olahraga.

Kesepuluh, mengurangi stres. Berjalan kaki rutin dapat mengurangi dan mencegah stres. Ketika berjalan kaki atau melakukan aktivitas fisik lainnya, tubuh melepaskan hormon endorfin yang dapat memperbaiki suasana hati serta mengurangi rasa cemas dan depresi.

Semoga tulisan ini menyemangati seluruh bangsa Indonesia untuk membudayakan jalan kaki sebagai sarana transportasi demi sehat dan produktif. Pada badan yang sehat pikiranpun sehat.



Baca Juga

DKI Jakarta

Pendidikan memiliki urgensi yang sangat penting bagi warga Jakarta pada khususnya dan rakyat Indonesia, karena melalui pendidikan, seseorang dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang...

Pemilu

Anies Baswedan telah mempraktekkan politik merangkul pada semua golongan, suku, agama dan antar golongan.

Opini

Sandi dan Erick merupakan menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Sementara Ridwan Kamil adalah Gubernur Jawa Barat. Jika dilihat dari latar belakang...

Lainnya

Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), telah dilaksanakan di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023) dengan sukses.

Covid-19

Mengawali Tahun 2023, Yayasan Lembaga Pemberdayaan Sosial dan Demokrasi telah memilih tema diskusi panel Membedah Dugaan Korupsi Bansos DKI Jakarta 2020 yang Berlangsung di...

Pendidikan

Pada 13 Januari 2023, saya diundang Yayasan Anak Indonesia Bermartabat (YAIB) yang dipimpin Dr. Sulhan untuk menyampaikan ceramah dengan tema Patriot dan Nasionalisme. Kegiatan...

Lainnya

Lionel Messi dan skuad dari Argentina sukses memenangkan pertandingan sepak bola final Piala Dunia melawan Prancis di Stadion Lusail di Lusail, Qatar, Minggu, 18 Desember...

Lainnya

Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan Piala Dunia 2022 Qatar merupakan gelaran terbaik sepanjang sejarah.