Fenomena Anies Baswedan, Calon Presiden Perubahan luar biasa. Di setiap daerah yang didatangi Anies Baswedan dalam rangka silaturahmi kebangsaan, saking ramainya bagaikan lautan manusia yang menghadiri silaturahmi dengan Anies Baswedan.
Bukan saja lautan manusia yang menghadiri acara silaturahmi dengan Anies Baswedan, tetapi berbagai organisasi relawan di seluruh Indonesia tumbuh bak cendawan di musim hujan.
Berbagai organisasi relawan yang didirikan untuk mendukung, memperjuangkan dan mengkampanyekan Anies Baswedan untuk dipilih menjadi presiden RI pada pemilu serentak tahun 2024 sudah sekitar 300 ribu.
Untuk menghimpun begitu banyak relawan yang mendukung dan mempromosikan Anies Baswedan, maka didirikan Sekretariat Bersama (Sekber). Walaupun sudah didirikan Sekretariat Bersama, masing-masing organisasi relawan tetap eksis tidak bubar dan tidak melebur ke dalam Sekber.
Anies Fans Club (AFC)
Anies Fans Club dengan akronim AFC merupakan relawan yang sudah berdiri di 29 provinsi dan berbagai kabupaten di seluruh Indonesia.
AFC ini didirikan oleh Ir. Muhammadsyah yang kemudian dikukuhkan sebagai presiden AFC. Menurut dia, AFC ini didirikan tanpa mengeluarkan uang, tetapi menggunakan jaringan yang sudah lama dibina.
Akan tetapi, setelah didirikan di berbagai daerah, para relawan AFC ingin berpartisipasi menjemput Pak Anies ketika melakukan silaturahmi kebangsaan di tiap daerah. Akan tetapi, menurut mereka semua acara didominasi oleh Partai Nasdem.
Presiden AFC telah mengingatkan kepada rekawannya diberbagai daerah bahwa AFC pusat tidak bisa mendanai relawan AFC di daerah untuk berpartisipasi menjemput Pak Anies dan melakukan berbagai aktivitas. Dia juga menegaskan bahwa silaturahmi kebangsaan yang dilakukan Pak Anies di berbagai daerah difasilitasi oleh Partai Nasdem, karena yang mempunyai hajat dan fasilitas adalah Partai Nasdem.
Pandangan dan Nasihat Musni Umar
Dalam rapat koordinasi Anies Fans Club (AFC) yang dilaksanakan di Jakarta Selatan (4/2/2023), Musni Umar turut diundang dan diminta memberi pandangan atau nasihat.
Pertama, Musni Umar merespon pertanyaan seorang emak “arah kita ke mana”? Dia jawab, arah kita adalah berjuang untuk menyukseskan Anies menjadi Presiden RI 2024.
Kedua, posisi kita di mana? Posisi kita adalah sebagai salah satu dari relawan Anies Baswedan yang sangat banyak jumlahnya untuk bersama mewujudkan kemenangan Anies Baswedan sebagai presiden 2024.
Ketiga, posisioning kita? Sosiolog ini menegaskan bahwa posisioning kita tergantung dari aktivitas kita dalam mengkampanyekan Anies Baswedan di tengah-tengah masyarakat. Semakin banyak aktivis kita, yang kemudian dipublikasikan ke media sosial, maka posisioning AFC akan meningkat dan diperhitungkan. Rektor Universitas Ibnu Chaldun 2016-2022 mengemukakan bahwa kelemahan AFC tidak dipublikasikan. Saya saja yang selalu mengamati dan menulis berbagai masalah sosial politik, baru hari ini (4/2) tahu ada AFC.
Ketika memberi pandangan atau nasihat, Musni Umar kemukakan berbagai tantangan yang dihadapi Anies Baswedan yang telah dideklarasikan oleh Partai Nasdem 3 Oktober 2022 sebagai capres 2024, kemudian Partai Demokrat secara resmi memberi dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden pada 26 Januari 2023 dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara resmi mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon Presiden RI 2024 pada 30 Januari 2023.
Walaupun Anies telah dicalonkan oleh 3 partai politik dan menurut UU Pemilu telah mencapai presidential threshold 20 persen untuk dicalonkan sebagai capres 2024, tetapi sosiolog itu mengemukakan bahwa para pendukung harus hati-hati dan waspada terhadap perkembangan politik karena pihak lawan terus menghalangi, merintangi dan mencoba menggagalkan pencalonan Anies Baswedan 2024.
Mantan anggota DPR RI menyerukan supaya 3 partai pengusung dan para relawan yang tersebar diseluruh tanah air untuk melakukan 5 hal.
Pertama, peka dan waspada terhadap perkembangan politik karena politik itu dinamis – tidak berjalan linier, tetapi berliku dan tidak jarang terjadi kejutan. Dari sekarang (4/2) sampai 13 September 2023, saat pencalonan secara resmi di KPU, masih 7 bulan bisa saja berjadi sesuatu yang tidak diharapkan.
Kedua, persatuan. Kunci untuk melawan berbagai upaya jahat untuk mentersangkakan Anies Baswedan dan mewujudkan kemenangan Anies Baswedan pemilu 2024 adalah persatuan. Sebesar apapun ancaman, tantangan, hambatan gangguan, insya Allah bisa diatasi kalau 3 partai politik pengusung Anies, relawan dan masyarakat manunggal, maka tidak bisa dikalahkan oleh siapapun juga.
Ketiga, tidak mau dipecah belah. Untuk menghadapi politik pecah belah yang terus dijalankan pihak lawan dengan isu radikal, intoleran, teroris dan sebagainya. Jika ada berita yang memecah belah, harus tabayyun (check and recheck). tidak boleh cepat diterima, karena bisa menimbulkan perpecahan yang sengaja dibuat untuk melakukan politik pecah belah guna melemahkan partai politik pengusung Anies, relawan dan masyarakat luas.
Keempat, lakukan penggalangan dengan jargon “tiada hari tanpa penggalangan.” Selain itu, pesan kepada para kader partai politik, relawan dan masyarakat luas supaya manunggal (bersatu). Selain itu, dalam mengkampanyekan Anies Baswedan harus merangkul jangan menjelekkan siapapun. Begitu pula dalam mengkampanyekan Anies Baswedan munculkan rekam jejak Anies- bandingkan rekam jejak pihak lawan, tanpa tendensi menjelekkan.
Kelima, jaga kesehatan, jaga stamina dan semangat. Jangan lupa berdoa kepada Allah agar kemenangan diberikan oleh Allah. Kalau shalat tahajud dan shalat rawatib (shalat lima waktu), supaya mendoakan Anies Baswedan supaya selalu sehat walafiat, selamat dan senantiasa dalam lindungan Allah swt serta seluruh relawan juga selalu dalam keadaan sehat walafiat, terus bersemangat dan sukses mengemban tugas mengkampanyekan Anies Baswedan.
Berikut foto-foto kegiatan

Musni Umar adalah Sosiolog dan Warga DKI Jakarta.
